Kamis, 30 April 2015

Cowo... oh... cowo... (4)


Itu gerakan untuk menuntut persamaan hak wanita dengan pria
Memang Tuhan ciptakan wanita setingkat dengan pria
Jadi tidak ada yang lebih tinggi dan tidak ada yang lebih rendah
Wanita diberi kelebihan untuk bisa mengandung
Pria diberi hak untuk memimpin keluarga
Kalo ditanya kenapa hak itu diberikan ke cowo bukan cewe?
Itu haknya Tuhan lah.

Gerakan ini tidak salah.
Karena memang cowo dan cewe memang sederajat
Namun saat dilakukan dengan kebablasan, jadi tatanan masyarakat ikut berubah.
Dulu cewe ditindas cowo.
Karena cowo yang kerja dan punya uang, jadi cowo yang berkuasa.
Semuanya cowo yang tentukan.
Jadi cowo penguasa otoriter
Akibatnya para cewe menderita
Namun sejak gerakan ini berjalan
Praktis hal ini sudah disingkirkan.

Namun ada yang kebablasan.
Karena cewe yang mengandung, maka ia ancam cowo yang ingin punya anak.
Kalau cowo ga mau nuritin kehendaknya, maka ga dikasih ML.
Malah ada cewe yang sudah tidak mau menikah
Kalau mau punya anak gampang, tinggal pesan dari bank sperma.

Cewe seakan-akan menjadi lebih powerful dibanding cowo.
Cowo jadinya semakin lembut.
Zaman sekarang lihat cowo yang lemah semakin banyak.
Lemah maksudnya tidak punya semangat
Pasrah saja , ga mau berjuang.
Padahal dasarnya, cowo adalah pejuang.
Mana mau cewe dengan cowo yang lemah.
Kalau dia lihat para cowo lembek, maka cewe berusaha jadi perkasa
Maka jangan heran sekarang banyak cewe yang lebih perkasa dari cowo
Lihatin saja cewe sekarang bisa galak dari cowo
Cowo-cowo yang badannya gede takut sama istrinya
Bahkan sudah lama ada film beredar,
Ada pulau yang penghuninya hanya cewe saja
Cowo ada tapi jadi pembantu alias budak saja.
Terus kalau mau punya keturunan tinggal dipanggil saja yang mana.
Setelah “diperas” spermanya, jadi budak lagi...
Ih... seram ya.

Ada lagi lelucon tentang suami yang takut istri.
10 orang suami diminta pilih.
Buat yang takut istri agar berdiri di sebelah kiri.
Sedangkan yang tidak takut, berdiri di kanan.
Langsung 9 orang suami pilih berdiri di kiri.
Hanya 1 orang yang berdiri di sebelah kanan.
Oleh penyelenggara ditanya, apa resepnya dia bisa berdiri di kanan.
Dengan berbisik-bisik, sang suami berkata,
“hus jangan keras-keras, ini karena saya disuruh istri saya berdiri di kanan!”
Wkwkwk...

Cewe-cewe sekarang memang tambah perkasa.
Cowo yang dulunya perkasa, jadi kurang atau malah tidak perkasa.
Cowo yang harusnya berotot karena bekerja
Sekarang badannya lemes-lemes seperti orang kurang bergerak
Cowo macam-macam, tinggal ditendang saja bolanya, langsung pingsan.
Tentu saja itu dilebih-lebihkan walau bukannya tidak pernah kejadian.
Sekarang cewe sudah mulai dilatih untuk menghadapi cowo yang belagu

Cowo...oh... cowo..
Kenapa sih sekarang banyak yang jadi kemayu
Kurang hormon cowo ya?
Ayo dunk tunjukkan kemampuanmu.
Jangan kalah dengan cewe.
Jangan berada di bawah cewe.
Jangan berlindung di bawah ketiak cewe
Jangan andalkan penghasilan cewe dunk.
Masa cewe kerja, cowo nya santai-santai.
Kapan mau punya harga diri.
Kalau kita usaha pasti cewe juga akan hargai.
Masa kesannya cowo dibeli sama cewe.
Hayo jangan dibuat dunia jadi terbalik
Sediakan diri menjadi pelindung cewe
Jangan sebaliknya
Belajarlah sungguh-sungguh untuk masa depan.
Jangan hanya bisa main game saja.
Bekerjalah demi menghidupi diri dan keluarga
Jangan mau dikasih uang sama istri, malulah
Jangan takutlah bergaul dengan cewe
Masa kalah sama cewe yang tambah berani?
Masa tidak berani maju untuk diri sendiri?
Masa mau ambil keputusan aja, harus cewe yang putusin?
Pengecut amat sih.

Biar sekuat apa pun cewe punya kelemahan.
Cewe butuh figure seorang cowo
Untuk saling mengisi dan berbagi.
Kalo semua cowo cari cowo lain,
Kasihan juga ya cewe-cewe.
Lama-lama benar-benar terjadi kisah di film di atas.
Cewe-cewe membentuk koloni sendiri
Yang ada kerajaan cewe
Cowo yang tidak bisa melahirkan hanya diambil spermanya saja.
Alias jadi sapi perahan
Atau hanya jadi pejantan saja
Cowo diadu dengan cowo lain
Cowo yang lemah di-bully
Cowo yang kelemar kelemer disingkirkan.
Hanya jadi budak nafsu dari cowo yang kuat
Hanya cowo terbaiklah yang dipilih benihnya

Buset kenapa saya mikir yang enggak-enggak ya?
Jadi ngebayangin yang enggak-enggak.
Moga-moga tidak kejadian begitu ya.

Habis sekarang ngeri juga.
Gay tambah banyak.
Makin lama, cowo jadi pada gay

Jadi cewe kan tidak punya cowo lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar